Sekilas Tausyiah Al-Habib Munzir bin Fuad Almusawa di Malaysia

Sekilas Tausyiah Al-Habib Munzir bin Fuad Almusawa di Malaysia

Namun tujuan adalah satu, yaitu saat perjumpaan dengan Robbul 'Alamin ,
Berakhir seluruh apa yang kita lewati,
dari kehidupan dunia kepada tujuan tunggalnya yaitu berjumpa dengan الله .


Ingatlah ... !!!
kan datang suatu saat bibir kita tidak bisa lagi bergetar menyebut nama الله ,
disaat itu kita diturunkan kedalam kubur kita ,
dan wajah kita dibuka ,
dan wajah kita diciumkan ke tembok kubur kita ,
lalu kita dikuburkan dan ditinggal oleh semua kerabat ...



Disaat itu tidak ada kekasih ,
Disaat itu tidak ada jabatan ,
Disaat itu tidak ada harta ,
Itulah kita , Sendiri ...


Dan saat itu beruntunglah mereka yang selalu berdzikir ,
yang mengingat الله, dan الله mengingatnya ,
yang merindukan الله, الله merindukannya ...


الله masih terus bersabar ,
yang ditunggu adalah hamba pendosa ,
hamba yang hina ,
yang hidup berasal dari sebutir sel ,
dan akan berakhir sebagai bangkai (makanan-makanan hewan di dalam tanah) ,
menanti hamba-NYA memohon taubah ...


DIA lah Yang Maha Baik ,
DIA lah yang Maha Mulia ,
Setelah kita diberi kehidupan , diberi jasad ,
Lantas الله meminjamkan pula dunia ini beserta isinya ,


Meminjamkan matahari ,
Meminjamkan bulan ,
Meminjamkan daratan ,
Meminjamkan hewan dan tumbuhan ,
Meminjamkan air dan lautan ,
yang kesemuanya adalah milik الله ...


kita tidak menyewanya ,
tidak pula membelinya ,
tidak pula berdo'a untuk meminjamnya ,
الله yang memberinya sebelum kita meminta ...


Sedemikian luasnya Rahmat ILahi ,
Dan kasih sayangnya melebihi semua kasih sayang ,
melebihi kasih sayang ibunda kita kepada kita ,
melebihi kasih sayang kekasih kita kepada kita ,


Jangan tahan Lidahmu menyebut Nama الله ,
Jangan berat menyebut Nama  الله ,
Dosa apa yang membuat Lidah kita Berat menyebut Nama الله ???
Kami Berlindung pada-MU dari Pedihnya Siksa Kubur,
Kami Berlindung pada-MU dari Pedihnya Siksa Neraka ,
Pastikan kami Selamat dari ini semua ...


Kan datang waktunya aku dan kalian akan berdiri di Hadratul Kholiq ,
di hadapan Robbul 'Alamin Subhanahu Wa Ta'ala ,
dipanggil dengan namamu satu persatu (Fulan bin Fulan) ...


Disaat itu kau berjumpa dengan الله ,
Bertemu dengan الله ,
Berbicara dengan الله ,
Ditanya oleh الله ,
Bertanggung jawab kepada الله ...


Adakah Nama ITU di dalam jiwa kita luhur ??
Adakah Nama ITU  indah dalam jiwa kita ??
Adakah jiwa kita terlintas kerinduan dalam berjumpa dengan الله ??


( Munzir Almusawa )

Posted in guru mulia