Terima Kasih, Anda sudah mengunjungi blog Pecinta Rasulullah SAW, semoga Allah selalu Menanamkan Rasa Cinta dan Rindu kepada Allah SWT dan Sayyidina Muhammad SAW kepada Diri kita Hingga kita Wafat dalam Khusnul Khotimah AAMIIN.........
kritik dan saran : mufe.majelis@gmail.com_____Alamat lengkap Majelis Rasulullah SAW: jl. Cikoko Barat V, RT 03/05, NO 66, Kelurahan Cikoko, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan (12770),

Sabtu, 19 Oktober 2013

RINDU DENGAN RASULULLAH SAW

Di riwayatkan seorang ibu – ibu tua lanjut usia,
ketika Sayyidina Umar bin Khattab radhiyallahu'an
hu lewat, Khalifah di masa lalu, pemimpin di masa
lalu malam tidak tidur, keliling kerumah – rumah
fuqara, keliling ke rumah – rumah dhu’afa, ke
rumah – rumah orang susah , kerumah anak yatim
barangkali ada rintihan tangis, barangkali ada yang
kelaparan, barangkali ada yang kebutuhan maka
dia lewat, rumah – rumah itu di ketahui, satu
rumah di lewati Sayyidina Umar bin Khattab tau di
situ ada seorang ibu – ibu lanjut usia yang sendiri
sebatang kara tidak ada orang bersamanya di
lewati oleh Sayyidina Umar bin Khattab mau di
lihat apakah pelitanya hidup atau barangkali perlu
di bantu untuk menghidupkan pelitanya, Khalifah
Umar bin Khattab radhiyallahu'anhum, maka di
malam hari itu ia mendengar senandung do’a
munajat dan tangis dari ibu tua itu, maka
Sayyidina Umar mendekatkan telinganya “ jangan –
jangan ibu – ibu ini lapar, kurang makanannya, aku
harus membantunya”
Maka ia mendekatkan telinganya apa yang di
rintihkan ibu itu, ternyata ibu itu sedang berdo’a :
“wahai Allah kau telah pisahkan aku dari Nabi
Muhammad di dunia, jangan pisahkan lagi aku
dengan Muhammad di akhirat, di dunia sudah kau
buat Rasul wafat sebelumku, jangan sampai di
akhirat aku tidak jumpa lagi”
Jatuh roboh Sayyidina Umar bin Khattab
radhiyallahu'anhu mendengar ibu itu, hingga tidak
bisa lututnya menahan tubuhnya, dia jatuh berlutut
dan menangis dari rindunya kepada Rasul
shallallahu 'alaihi wasallam dan dari harunya atas
do’a ibu yang sudah lanjut usia itu yang masih
terus sedih dengan wafatnya Nabi shallallahu
'alaihi wasallam, sehingga berkata :

“wahai Allah kau telah wafatkan dan pisahkan aku
dengan Nabi Muhammad di dunia, jangan pisahkan
aku dengan Nabi Muhammad di akhirat” Demikian
do’a ibu itu, Sayyidina Umar
radhiyallahu'anhu menangis.

"Wahai Allah kau telah wafatkan dan pisahkan aku
dengan Nabi Muhammad dan guru ku Habibana
Munzir Almusawa, jangan pisahkan aku dengan
Nabi Muhammad dan guru ku di akhirat kelak".


0 komentar:

Posting Komentar

Peduli Acara MAJELIS RASULULLAH SAW Bank syariah mandiri 061-7121-494 a/n Munzir Almusawa_______Majelis Nisa di seketariat MAJELIS RASULULLAH SAW, setiap hari minggu pkl 14.00 WIB s/d selesai. Tausiah akan disampaikan langsung oleh AL ALAMAH ALHABIB MUNZIR BIN FUAD ALMUSAWA. majelis kusus nisa/WANITA
Related Posts with Thumbnails
Twitter Delicious Facebook Digg Favorites More